SMK BAGIMU NEGERIKU

Dalam Keterbatasan Membuat Karya Tanpa Batas

Pada bulan Agustus 2021, 4 Anak SMK BAGIMU NEGERIKU dari kejuruan RPL mengikuti suatu lomba yang diadakan oleh DINAS KESEHATAN KOTA SEMARANG (DKK SEMARANG). Mereka memulai lomba ini ketika melihat postingan dari suatu instagram. Dalam perlombaan ini mereka membuat suatu aplikasi website dengan deadline yang begitu singkat, hanya memerlukan waktu dalam satu minggu. Dengan fasilitas seadanya dan waktu yang tidak begitu banyak mereka berhasil membuatnya, walaupun ada banyak kendala yang harus mereka lewati, seperti  perbedaan pendapat,maupun fasilitas dan waktu yang sangat terbatas, namun semuanya itu tidak membuat mereka berhenti dan menyerah begitu saja. Mereka tetap berjuang untuk menyelesaikan segala syarat syarat yang harus dipenuhi dalam lomba, seperti membuat presentase mengenai apa yang mereka kerjakan. Berkali kali mereka gagal melakukannya, namun karena mendapat dukungan satu sama lain mereka tetap terus berjuang hingga mampu menyelesaikan setiap prosesnya. Mereka melakukan pengiriman tepat jam 12 malam, saat itu juga mereka pasrahkan setiap pekerjaannya kepada Tuhan dan tetap optimis, bahwa apa yang mereka lakukan tidaklah sia sia. Setelah semuanya selesai mereka masih menunggu kabar mengenai kejuaraan dari lomba tersebut. Setelah mencari tau, akhirnya mereka menemukan kabar bahwa lomba tersebut diundur hingga bulan September mendatang. Tidak bosan bosannya mereka menunggu kabar dari kelanjutannya, hingga pada akhirnya mereka memasuki final dan termasuk 5 besar dari banyaknya peserta. Untuk kelanjutannya mereka akan mempresentasikan aplikasi yang sudah mereka buat tepatnya pada hari sabtu jam 12 siang. Dalam masa presentase itu mereka gugup dengan apa yang mereka ucapkan, tetapi semuanya berjalan dengan baik. Setelah presentasi selesai, mereka masih tetap menunggu kabar mengenai kejuaraannya. Menjelang beberapa hari, akhirnya salah satu diantara mereka dihubungi oleh salah satu pihak DINAS, dan mendapatkan informasi bahwa mereka berhasil menjadi juara harapan 1. Kabar ini membuat mereka bahagia dan menjadi anak berprestasi di SMK BAGIMU NEGERIKU ini.

      Dari kejuaraan yang mereka dapatkan, mereka menerima hadiah berupa uang tunai dari pihak tersebut. Mereka sempat merasa bingung dengan penggunaan dalam uang itu, karena mereka tidak mau menggunakan uang tersebut untuk kepentingan pribadi mereka melainkan untuk menjadi berkat buat sesama. Akhirnya mereka menyampaikan setiap pendapat mereka dan berdiskusi bersama dengan pendapat yang berbeda beda. Salah satu diantara mereka ingin menggunakan uang itu untuk membelikan makanan dan memberikannya pada masyarakat, ada juga yang ingin memberikanya untuk teman temannya, dan ada juga yang ingin menyerahkannya untuk persembahan ibadah pada hari minggu. Dengan adanya perbedaan pendapat yang mereka punya tidak menghilangkan rasa empati mereka untuk menjadi berkat buat sesama. Hingga akhinya mereka memutuskan untuk meminta pendapat pada salah satu Pembina asrama. dengan perbincangan yang mereka lakukan bersama’ mereka melakukan suatu persetujuan bahwa uang itu akan mereka berikan untuk YAYASAN SMK BAGIMU NEGERIKU. Mereka merasa sangat senang karena dapat memberikan sesuatu hal untuk sekolah, dan membawa nama baik sekolah SMK BAGIMU NEGERIKU. Dari apa yang mereka dapatkan dan apa yang mereka berikan tidak menjadi kesombongan dalam diri mereka,tetapi menjadi motivasi anak anak bangsa, ter-khususnya anak anak SMK BAGIMU NEGERIKU untuk terus berkarya dan memanfaatkan waktu serta kesempatan yang ada dengan sebaik mungkin, dengan tidak memikirkan segala keterbatasan seperti fasilitas, maupun waktu. Karena setiap keterbatasan tidak pernah menjadi penghalang untuk terus berkarya,untuk terus maju, dan mewujudkan setiap kesempatan yang ada.